Setelah menjelaskan panjang lebar, bertanya, membaca dan mencari tahu tentang Ausbildung, kini aku kasih bocoran bagaimana caranya ke Jerman lewat program Ausbildung ini.

Aku menyimpulkan cara pendaftaran Ausbildung ini dalam 4 kategori:

1. Dengan Tinggal Di Jerman Dulu

Yakni dengan menjadi Au Pair lalu FSJ dulu.
Kelebihannya:
+ Lebih mudah,
+ Tidak tergesa-gesa,
+ Dapat informasi lengkap dan mudah karena sudah tinggal di Jerman dulu,
+ Mengenal orang-orang yang sudah berpengalaman, lalu bertanya kepada mereka,
+ Tidak perlu modal banyak,
+ Alur Visa teratur: dari Au Pair-FSJ-Ausbildung. Kalau kita ke Jerman dengan menggunakan Visa turis, kita tidak bisa daftar Ausbildung kecuali balik ke Indonesia lagi dan mendaftar ulang dari sana,
+ Belajar Bahasa Jerman secara langsung dan lebih cepat bisa.

Kekurangannya:
– Lama
– Ekstra sabar
– Harus rela kerja keras dengan tekanan karena harus tinggal dengan host family
– Resiko nggak betah dan homesick lebih besar, sehingga banyak kasus, au pair yang ingin melanjutkan kerja di Jerman menyerah lalu pulang,
– Terbatas umur (au pair: 26 tahun, FSJ: 27 tahun)

2. Kursus Bahasa Jerman di Indonesia dan Melamar dari Indonesia

Untuk mendaftar Ausbildung, kita harus paling tidak mempunyai kemampuan Bahasa Jerman yang mumpuni, sertifikat Bahasa Jerman B1 juga dibutuhkan. Karena nantinya, kita harus bisa mengikuti pembelajaran di kelas dan kerja dengan Bahasa Jerman. Salah satu cara untuk mendaftar Ausbildung adalah dengan meningkatkan kemampuan Bahasa Jerman kita dengan kursus di Indonesia lalu, jika sudah yakin siap diinterview dan bekerja di Jerman, baru daftar.

Kelebihan:
+ Tidak tertekan karena masih santai di Indonesia
+ Tidak mahal, kita bisa memilih kursus (tidak harus yang mahal, seperti di Goethe institut). Kalian bisa follow akun Instagram @denkspa dan dapetin penawaran kursus Bahasa Jerman yang super terjangkau.
+ Bisa konsultasi ke guru les, atau tanya-tanya seputar Ausbildung dan cara melamar, juga minta bimbingan membuat surat lamaran, dsb,
+ Kalau pada akhirnya berubah pikiran dan memutuskan untuk pindah haluan, nggak rugi banyak-banyak.

Kekurangan: 
– Lama dan susah belajar bahasa Jerman jika di lingkungan sekitar masih berbahasa lokal,
– Informasi terbatas

3. Kursus Bahasa Jerman di Jerman dan Melamar Dari Jerman

Kalau berani nekad dan modal yang cukup banyak cara yang satu ini bisa juga diambil.

Kelebihan:

+ Cari tahu dan dapat info lebih gampang
+ Bisa langsung ketemu orang Indonesia yang berepengalaman lalu bertanya secara langsung (orang Indo yang sudah di Jerman, nggak mudah ditanyai, selain karena mereka sibuk, juga sudah terpengaruh orang Jerman yang nggak suka orang kepo), tapi banyak juga yang mau membagi keluh kesah dan informasi kalau sudah ketemu dan kenal.
+ interview, hospitation lebih mudah dan hemat karena sudah di Jerman
+ Surat menyurat serta pengiriman kontrak kerja lebih gampang,
+ Perpanjang Visa lebih mudah dan cepat. Misalnya nih, kalian ke Jerman pakai Visa sprachschuler, lalu kursus intensif bahasa Jerman selama 3 bulan penuh hingga lulus B1, kalau masih ada uang deposit di Deutsche Bank di tabungan, bisa memperpanjang Visa hingga satu tahun sambil mencari-cari info serta melamar Ausbildung di Jerman tanpa pulang ke Indonesia.
Memangnya Visa sprachschuler bisa diganti Ausbildung tanpa pulang ke Indonesia dulu? Menurut pengalaman beberapa teman, BISA!. Yang tidak bisa itu kalau Visa Sprachschuler diganti jadi Visa FSJ, karena tujuan dari Visa tersebut adalah sekolah, sedangkan FSJ adalah program sukarelawan atau sosial yang kerja full time. Sedangkan Ausbildung masih nyambung (yakni sekolah sambil kerja),
+  Lebih cepat bisa bahasa Jerman, karena kursus intensif, pengajarnya langsung orang Jerman dan tinggal di lingkungan orang Jerman.

Kekurangan:

– Paling tidak, untuk daftar Visa sprachkurse ke Jerman, kamu harus belajar bahasa Jerman dan lulus test A1, baru dilanjutkan di Jerman.
– Mahal dan perlu modal yang tak sedikit. Kamu harus punya uang tabungan di Deutsche Bank sebagai jaminan selama kamu kursus di Jerman, sebesar 8000 euro,
– Semua biaya ditanggung sendiri, termasuk visa, pesawat, interview, dsb
– Harus cari apartemen sendiri, bahkan sebelum berangkat ke Jerman. Caranya, kalian bisa kontak PPI Jerman dengan gabung di Grup fb lalu posting saja di situ kalau kalian butuh apartemen untuk beberapa bulan, pasti ada yang menyarankan daftar ke situs tertentu, atau gabung ke grup pencarian kamar di kota terkait, dsb.
– Kalau berubah pikiran, biayanya amat disayangkan,
– Daftar kursus di Jerman bisa via online kok. Coba cek Deutschakademie, untuk kursus intensif Bahasa Jerman dengan harga terjangkau di Jerman. Nanti bukti pendaftaran bisa dikirim melalui email untuk syarat pengajuan Visa.

Karena program Ausbildung ini belum begitu terkenal, aku belum menemukan Agen penyalur Azubi dari Indonesia ke Jerman. Sejauh ini, agen penyalur Au Pair dan FSJ sudah ada, tapi untuk Azubi, masih belum. Jika pembaca lebih tahu soal ini, silakan ditambahkan di kolom komentar, pasti akan aku tambahkan dengan senang hati untuk melengkapi informasi.

Untuk syarat-syarat melamar Ausbildung sama dengan melamar kerja, yakni dibutuhkan:
– Surat Lamaran kerja
– Daftar Riwayat Hidup
– Pas Foto
– Sertifikat pengalaman kerja
– Fotokopi ijazah SMA atau ijazah terakhir, yang sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris atau Jerman dan disetarakan oleh Annerkennungstelle di Jerman. Untuk penyetaraan ini, kalian harus bikin janji dulu dengan pihak Annerkennungstelle (kata temanku, kita harus bikin janji paling tidak 2 bulan sebelumnya), kalau pihak perusahaan mau menunggu, kita bisa melampirkan ijazah terjemahan dulu, penyetaraannya belakangan.

Untuk mengetahui lebih jelas dan lengkap tentang apa saja yang harus dipersiapkan untuk melamar ausbildung, silakan cek di website resmi Ausbildung (dalam Bahasa Jerman) . Di sana banyak tips dan contoh membuat lamaran, mempersiapkan interview, dsb.

4. Melalui Agen

Tentunya kalau kalian sampai pada artikel ini, kalian sudah mencari tahu kesana kemari seputar Ausbildung dan banyak pertimbangan seputar Ausbildung ke Jerman melalui Agen atau mandiri. Memang benar ada beberapa agen di Indonesia yang berpusat pada satu agen di Jerman penyalur Ausbildung dari Indonesia (Aku tidak menyebut namanya, karena nanti menimbulkan kontroversi). Kalian tentu saja bisa datang ke Jerman dengan menghubungi salah satu agen tersebut (tergantung di mana tempat tinggal kalian).

Baca: Ausbildung ke Jerman: Mandiri Vs. AGEN

Inti dari bagaimana cara pendaftaran Ausbildung di Jerman ini adalah peningkatan kemampuan Bahasa Jerman kalian terlebih dahulu, baru setelah itu mencoba melamar.Kalau kalian butuh referensi surat lamaran pekerjaan, daftar riwayat hidup serta motivasi dalam Bahasa Jerman, silakan cek punyaku yang aku buat untuk melamar dulu (boleh kalian download gratis dan tinggal edit-edit saja):
Contoh Lamaran Kerja, Daftar Riwayat Hidup, Motivation Letter dalam Bahasa Jerman dan InggrisKemudian untuk link pencarian pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bakat, silakan cek website dinas tenaga kerja Jerman (Bundesagentur für Arbeit)Kalau kalian masih banyak pertanyaan, silakan gabung grup facebook yang aku buat untuk mewadahi pertanyaan seputar Au Pair, FSJ, dan Ausbildung:
Join grup Fb: Au Pair, FSJ, dan Azubi aus IndonesienSelamat berjuang, semoga sedikit sharing kali ini bermanfaat untuk para pembaca dan jangan lupa nonton youtube channel aku serta subscribe di sana, ya 🙂

Like juga facebook fanpage Denkspa kalau ingin mengetahui melihat informasi, foto dan video yang aku update seputar Jerman. Tinggal scroll down atau klik Denkspa. Terima kasih 🙂

Viele Grüße

Comments

  1. semuanya ada kekurangan dan kelebihannya ya… tinggal disesuaikan sama yg berminat. Seandainya usia saya masih muda, dan belum menikah, rasanya ingin juga mencoba 🙂

  2. Kalau misalnya terbatas Dana, yang paling dibutuhkan adalah peningkatan kemampuan Bahasa serta keahlian anda. Buatlah perusshaan Jerman sangat membutuhkan anda. Sehingga mereka mau merekrut dan membantu segala pengurusannya. Tentang ini, akan saya bahas di artikel selanjutnya. Terima kasih

    1. mba…maaf mw nanya kalau hasil bekerja di ausbildung kira kira cukup ngga ya utk biaya kuliah s1 diuniversitas dijerman, trimakasih sebelumnya

      1. cari dan download saja melalui blog ini dengan kata kunci: daftar riwayat hidup dan lamaran dalam bahasa jerman.

  3. Mba,klw kerja di rumah kayak baby sitter atau nanny itu gimana cara urusnya ya mba? Pake visa apa namanya? Soalnya ada hostfamily di austria undang saya tp bingung gimna urusnya kesana. Sekarang lg br mulai les bhs jerman. Pls mba bantuannya? Krn kubaca visa aupair ada, trus babby sitter or nanny gimana itu ya mba? Hikss maklum blm pernah keluar negeri..?

  4. Maaf banget kalau visa itu visa non-au pair, saya belum tahu menahu. Kalau visa untuk babysitter itu visa pekerja, mungkin kamu bisa tanya langsung ke pihak kedubes, saya belum pernah berkenalan dengan orang yg bekerja langsung sebagai nanny (kecuali au pair). Atau minta kejelasan kepada pemberi kerja. Biasanya mereka akan membantu mencari tahu… selamat berjuang ya 🙂

  5. Kebeneran, aku ada kenalan germany education consultant untuk ausbildung, dia dari medan…
    Aku mau ikutan nih, tes nya bulan 5 keberangkatan bulan 8 minimal harus punya sertifikat B1..

    Disini ada yang di Jogja gak?
    Ada info kursus bahasa jerman bagus di jogja?
    Soalnya aku gak tau sama sekalu bahasa jerman ����..
    Waktu kursus nya cuma 9 bulan..
    Kira-kira bisa gak ya?

    Ada yang bisa bantu kasih info dan solusi gak ya?
    Binguunng ������

    Danke

  6. harus punya sertifikat B1 itu memang, selebihnya aku kurang tahu tentang itu, karena belum meneliti perkembangan agen Ausbildung di Indonesia :(….

    Di Jogja, coba kontak temen blogger: fitriananda.com …dia pernah tinggal di Jerman dan sekarang ngajar bahasa jerman di Semarang,,,baik orangnya 🙂

    Semua tak ada yang mustahil asal kita berusaha dengan sungguh2,,,

    selamat berjuang

  7. Halo teman-teman,
    Saya bersama Yayasan German Education sedang mencari anak-anak muda Indonesia yang mau sekolah (belajar) sambil bekerja di bidang perhotelan/perawat selama 3 tahun di Jerman.

    Jika ada anak/saudara/kerabat yang berminat bisa menghubungi saya (Helena 0812-9456-8294) untuk informasi selanjutnya.
    Terima kasih.

  8. Halo teman-teman,
    Saya bersama Yayasan German Education sedang mencari anak-anak muda Indonesia yang mau sekolah (belajar) sambil bekerja di bidang perhotelan/perawat selama 3 tahun di Jerman.

    Jika ada anak/saudara/kerabat yang berminat bisa menghubungi saya (Helena 0812-9456-8294) untuk informasi selanjutnya.
    Terima kasih.

  9. Halo teman-teman,
    Saya bersama Yayasan German Education sedang mencari anak-anak muda Indonesia yang mau sekolah (belajar) sambil bekerja di bidang perhotelan/perawat selama 3 tahun di Jerman.

    Jika ada anak/saudara/kerabat yang berminat bisa menghubungi saya (Helena 0812-9456-8294) untuk informasi selanjutnya.
    Terima kasih.

  10. Halo teman-teman,
    Saya bersama Yayasan German Education sedang mencari anak-anak muda Indonesia yang mau sekolah (belajar) sambil bekerja di bidang perhotelan/perawat selama 3 tahun di Jerman.

    Jika ada anak/saudara/kerabat yang berminat bisa menghubungi saya (Helena 0812-9456-8294) untuk informasi selanjutnya.
    Terima kasih.

  11. sedih baru tau sekarang…dulu waktu masih muda dan baru lulus sekolah menggebu gebu pengen sekolah sambil kerja di jerman, ngga ketemu jalannya dan baru tau sekarang ada program seperti ini, banyak jalan menuju roma….sekarang udh masuk 40 dan sudah menikah pula 🙁

  12. Hallo mbak Girindra,
    Terima kasih tulisannya bermanfaat sekali…
    Bisakah kasih referensi tempat kursus Bahasa Jerman yang bagus tapi terjangkau di Bandung?
    Terus mungkin ga ya mengajukan visa Sprachschuler dengan sponsor WN Jerman.

    1. Hmmm tempat kursus di Bandung temanku dulu kebanyakan dari BBG. Tapi aku nggak tau itu di mana, di sana murah dan bagus.
      Tentu saja bisa mengajukan sparchschuler dengan sponsor orang Jerman 🙂

  13. Halo kak,salam kenal saya Jennifer.
    Sekarang saya lagi menjalankan program Aupair,apakah saya bisa setelah selesai Aupair langsung melanjutkan Ausbildung tanpa mengikuti FSJ terlebih dahulu?
    Dan apakah ada kemungkinan diterima ausbildung,saat saya blm punya pengalaman kerja di bidang ausbildung tersebut?Terimakasih:)

    1. Halo Jennifer, bisa langsung ausbildung asalkan kemampuan bahasa kamu sudah B1 atau sudah bisa mengikuti pembelajaran di kelas. Setahuku pengalaman au pair mu sudah memadai kalau untuk ausbildung di bidang pflege (RS, panti jompo, dsb)

  14. ribet ga si kak ngurus visa untuk ausbildung? jdi kita harus ada surat dri perusahaan untuk pmbuatan visa kan kak klo mau dftar ausbildung dari indo? kak share tentang cari prusahaan yg menerima ausbildungnya dan gimana interview nya dong kak.. banyak ga si perusahaan yg mau untuk interview via skype atau online? terimakasih

    1. sayangnya saya belum pernah mengurus Visa ausbildung. Coba tanya kepada yang lebih ahli atau share pertanyaan di grup FB : AFA… mungkin ada yang berpengalaman dan berkenan menjawab

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *