Satu hal yang paling aku sukai dari tinggal di Jerman: Kita bisa dengan mudah menemukan segala macam restoran dari seluruh penjuru dunia, beneran dari seluruh dunia. Kalau kita berimajinasi bagaimana rasa makanan dari Afrika, tinggal datang ke restoran Afrika, atau pilih spesifikasi kotanya, misalnya: Restoran Maroko atau Kenya, lalu lihat referensi dari pengunjung sebelumnya, bagus, enak, ramah tidaknya pelayanannya, lalu datangi dan coba sendiri.
Sejauh ini, aku masih suka mengunjungi restoran India, Korea, Arab, Turki, Jepang, Cina, Vietnam, Thailand, Meksiko, Spanyol, pastinya Italia, dan Jerman juga (kadang hehe). Kali ini, karena ada penawaran dari Groupon, untuk makan prasmanan sepuasnya berdua dengan hanya membayar 10 Euro, berangkatlah kami mencoba makanan Afganistan yang ternyata letaknya sering kali aku lewati, yakni di daerah Steindamm, tepat berjarak 2 toko dari toko Turki langgananku belanja.
Aku suka sekali mencoba penawaran-penawaran groupon. Karenanya aku tak ragu mempromosikan groupon kepada teman-teman, terutama yang tinggal di Jerman, karena banyak sekali tawaran barang-barang, destinasi wisata, atau restoran murah dan enak di sana.
Oke, balik lagi ke Restoran Afganistan yang ada di Steindamm. Untuk harga 5 euro, makan sepuasnya, tentu saja sangat murah. Normalnya, makan di Hamburg per orang berkisar antara 15-20 euro per orang.
|
Ini dia salah satu restoran Afghanistan di Hamburg. Letaknya tepat di kanan toko Ozka, dan cuma 3 menit jalan dari Toko Indonesia |
|
Pilihan Salad yang bisa kita ambil sendiri |
|
Aku nyoba pesan minum: Dugh, yakni minuman yogurt ala Afghanistan, kukira manis asam, nggak taunya rasanya asin. Nggak disarankan pesan ini kalau nggak suka yogurt, apalagi minuman kok rasanya asin, kan jadi nggak segar 😀 |
|
Starter atau hidangan pembuka, saladnya enak banget, |
|
Ada cabenya jugaaa, meskipun cabe ijo dan besar, cabe ini lumayan nyengat juga loh 😀 |
|
Nasi dan sayur yang rasanya mirip-mirip sayur lodeh,,, enak |
|
Ayamnya juga enak, aku ambil aja satu persatu menu yang ada, biar sekalian nyobain semuanya dalam satu piring hehhe |
|
Menunya mirip seperti masakan timur tengah, rasanya pun sebelas dua belas, ada baso, sayur, pasta, dan agak pedas serta cita rasa dan aroma kuat nan menyengat karena banyaknya bumbu yang dimasak. |
|
Porsiku |
|
Porsinya Tobi. Bola-bola daging ini wajib dicoba, rasanya seperti baso. |
|
suasana dalam Resto |
|
Bayangkan, untuk makan sebanyak itu yang hanya membayar 5 euro, kami diberi masing-masing hidangan penutup, Ferni (puding susu) dan Baglawa (pastry manis dengan isian madu taburan kacang pistazien). Enak banget. (Recommended) |
Baca juga: 6 Tips Prasmanan di Jerman
Viele Grüße
Waaah… Itu cabe hijau nya gak di giling dulu ya mbak?
Haduh… dapet sarapan pagi nan lengkap dari njenangan Mbak 🙂
digiling trus ditambah trasi pasti mantab yak 😀
Sarapan apa mbak? jangan bilang nasi pecel 😀