Masih berbicara seputar transportasi di Jerman, nggak afdol rasanya kalau belum membahas tentang per-kereta api-an di Jerman.
Seperti yang kita tahu, negara Jerman identik dengan teknologi mesinnnya yang super canggih dan modern. Mobil-mobil buatan Jerman, tak perlu diragukan lagi kualitasnya. Aku sering sekali iseng bertanya pada teman Jerman, apa mereka bangga dan mempercayakan produk buatan Jerman. Jawabannya pasti iya, orang Jerman lebih suka membeli produk dalam negeri buatan Jerman sendiri. Mulai dari merk sepeda, mobil, kereta api, pesawat terbang, produk Jerman masih jadi unggulan di Eropa, bahkan di dunia. Meskipun demikian, bukan berarti Jerman selalu nomor satu untuk urusan teknologi. Contohnya, untuk urusan teknologi telepon seluler, Jerman masih kalah dengan Korea Selatan, Amerika, dan Finlandia.
Mari kembali ke kereta api. Meskipun sangat cepat, modern dan canggih, ICE (InterCity Express) buatan Jerman masih kalah dari Kereta Api Maglev dan Harmony CRH 380 buatan China, serta AGV Italo buatan Italia. ICE buatan Jerman yang beroperasi di Jerman sendiri malah tidak masuk ranking 10 besar. Tapi, ICE Jerman yang dikembangkan di Spanyol (Siemens Velaro E) masuk sebagai kereta tercepat nomor 4 sedunia (dengan kecepatan 217,4 km/jam). Di Jerman sendiri, ICE beroperasi dengan kecepatan lebih dari 200 km/jam.
Kereta api di Jerman dikelola oleh pemerintah di bawah perusahaan Deutsche Bahn (biasa disingkat dengan DB). DB merupakan perusahaan kereta api paling besar di Eropa dengan rekor pencapaian hingga 2 milliar penumpang tiap tahunnya (sumber:goeuro). Lalu, apakah di Jerman cuma ada ICE? Tentu saja tidak, DB mengelola berbagai jenis transportasi, tak hanya kereta api, tapi juga Tram, Bus, bahkan car sharing (mobil umum) dan stadtrad (sepeda umum), juga dikelola oleh DB.
Baca juga:
Mobil milik umum di Jerman
Sepeda kota (milik umum) di Jerman
Lalu, ada berapa jenis kereta api sih di Jerman? Berikut ini ulasannya:
1. ICE (Intercity Express)
Seperti yang sudah aku tulis di atas, ICE adalah kereta api super cepat dan canggih, didukung dengan fasilitas super modern, mewah, dan nyaman. ICE adalah kereta api lintas kota dan negara. Tak kurang dari 180 jalur ICE di seluruh Jerman dan beberapa negara tetangga seperti Belanda, Austria, Swiss, Denmark, Belgia, Prancis, Hungaria, Ceko, dsb).
![]() |
ICE dari luar. Image credit: railway technology. |
![]() |
image credit: bahnbilder. Ini adalah pemandangan dalam kereta di kelas eksekutif |
![]() |
image credit: DB |
![]() |
Suasana di dalam IC. Image credit: DB |
![]() |
tempat duduk di dalam RE |
![]() |
Biasanya RE bertingkat seperti di gambar ini memiliki jarak tempuh yang cukup jauh. Ada RE yang menyediakan tempat tidur juga. |
![]() |
Bentuknya mirip ya seperti RE, tapi dalamnya sedikit berbeda |
ini dalam kereta subway, kotak kecil itu adalah tempat sampah yang terdapat di tiap-tiap bangku penumpang, sehingga kita bisa membuang sampah pada tempatnya. |
![]() |
Dalam Ubahn di München yang luas dan bersih. Image credit: mymünchen |
![]() |
ini ubahn di Hamburg |
Contoh Tram di Augsburg yang beroperasi di jalan raya |
kabel-kabel tram yang malang melintang kadang mengganggu pemandangan juga |
Di dalam Tram 3 tahun lalu. Sorry ada akunya, nggak ada foto lain sih 😛 |
KA nya sudah modern banget ya Mbak. dan aku yakin deh, jam2na tepat nggak pake molor
Kayaknya temanku yang mau ke Jerman kudu kuserahi blogmu mbak. Biar mereka baca sendiri ahahahahhaha.
Whaa… keren banget udah modern. Jauh mah kalo di bandingkan dengan Indonesia. Kemarin aja beli bus bekas. Hiks
Tapi ternyata gak semua di Eropa juga kendaraannya modern ya. Ada yang butut ehehe
Selaluuu lengkaaap ulasannyaa mbaaak 😀 Cobaa mbak ya ICE beneran ada di Indonesiaa wkwkwkw pasti lebih hemat waktu. Jenis keretaanya banyak juga ya mbak dan semuanya bagus baguss, jd banyak org yang lebih memilih untuk naik transportasi umum drpada transportasi pribadi 😀 selain lebih ramah lingkungan, juga meminimalisir macet. nice sharing mbak, as always 😀
model keretanya banyak gitu ya? bentuknya juga beda-beda. aku yakin, pasti disana jarang banget ketemu sama yang namanya macet ya, mbak?
hvft. kapan indonesia kek gitu.
iya mbakk,,, tepat wktu terjadwal
hhehe mkasih yaa
aq juga kaget wktu liat itu 🙂
makasiyyy… iya aku juga ngebayangin ICE di Indo kdang 🙂
hhhehe kdang ada juga macet,,,mlah di jlan tol macetnya… mkanya bnyak org yg suka naek kereta aja
Wah hebat banget ya desainya keretanya keren keren, ngomongin soal jasa transportasi di jerman memang sudah diatas standar nasional, desain interior maupun eksterior mantap, ini menambah kenyamanan saat perjalanan, kerata tersebut pasti kelas VIP ya neng
Kalau kereta macetnya g seberapa neng paling berhenti 10 atau 15 menit di stasiun
Menurutku sih traif kereta di Jerman nih mahal, makanya klo ga penting2 amat saya ga mau naik kereta hehe dasar pelit ya. Semoga karyawan DB nya ga sering2 mogok lagi hihi.
Matarmaja itu paling lama yang pernah kurasa
Kalo cuma 4 jam yah tanpa dua kali pikir naik kereta aja
Tapi sekarang kereta di Indonesia sudah bagus2 kok mbak, yang lokalan kayak Penataran sudah ber-AC
Aku pingin banget malah naek trem, masih bagus ya di sana
Kapan kereta di Indonesia kempling-kempling gitu yah…
Kereta sekarang bersih-bersih sih, cuman gak sekeren punya Jerman, hahaha
Keren ya, udah modern dan bentuknya juga banyak macemnya. Aku suka bentuk yang ICE (Intercity Express), seperti kapsul. Penasaran kalau naik gimana ya rasanya..hehe
Jadi inget ke KL kemarin, mesti paham jenis kereta sesuai dg jalur yg dilalui, haha… Kursinya ada yg hadap2an dan macam LRT/MRT ya.
nggak bang, kereta2 tersebut kelas ekonomi kok… bukan VIP…kelas ekonomi pun nyaman
Hhahahg iya,,,karyawan DB tiap tahun mogok kerja… iya mbak mahal,,,untung semester tiket pelajarku membantu 😀
Iya, aku juga pernah liat kereta-kerta Indo udah banyak kemajuan…tapi yang matarmaja itu waduhh ngangenin 😀
paling nggak bersih saja sudah cukup,,,kedepannya pasti kereta Indo juga membaik 😀
Eh baru sadar kalau bentuknya kapsul,,hehhe
Ga sabar ke KL,,,bulan September ini aku mampir ke KL dulu sebelum ke Jakarta, Nit…ntar aku liat sendiri deh gmana LRT/MRT itu 😀
Baru aja tadi pagi ada berita tentang proyek kereta cepat yang rame2 diprotes warga karena kompensasi penggusuran tempat tingga mereka dinilai nggak manusiawi… aku langsung tertegun(?) dan mikir… di satu sisi, kalau begini terus kapan majunya transportasi di Indonesia… tapi di sisi lain kesejahteraan sosial juga harus lebih diperhatikan. Permasalahan negara berkembang emang lebih kompleks ya Kak.
Di mana itu terjadi?? memang rakyat Indonesia tuh anti kemajuan iptek lah…nggak mikir mereka tertinggal jauh sama negara2 lain…Bahkan Malaysia saja sudah jauh lebih maju ketimbang Indonesia… sehingga orang Malaysia untuk datang ke Eropa dan berkunjung selama 3 bulan tak perlu lagi bikin Visa
Di daerah Jawa Barat, tapi tepatnya di daerah mana aku lupa. Iya kak duh kadang aku juga sebel sendiri kok rasanya banyak orang disini nggak mau diajak mengikuti perkembangan iptek. Wah kalau masalah bebas visa buat pemegang paspor negara tetangga (malaysia dan singapura) itu emang bikin iri banget Kak huhuhu T^T
adat lebih penting ketimbang iptek mah kalau orang Indo 😀