Ein Fest der Liebe (sebuah festival cinta) |
Masih ingat tentang dangdutnya Jerman? Masih ingat Schlager? Masih ingat Helene Fischer? Kalau sudah lupa, mari aku ingatkan lagi. Schlager adalah salah satu jenis musik yang bisa dikategorikan musik rakyat di Jerman. Dalam artikel sebelumnya, aku sebutkan, schlager itu dangdutnya Jerman, meskipun intonasi nada dan remix-nya sama sekali tidak menyerupai dangdut. Schlager merupakan jenis musik gembira yang cenderung beraliran pop.
Untuk tahu lebih jelasnya, coba baca artikel sebelumnya tentang schlager:
Musik Rakyat di Jerman Vs di Indonesia: Dangdut Vs. Schlager
Apa yang unik dari festival musik rakyat ini?
Setiap tahunnya, orang Jerman, khususnya penggemar musik schlager membuat festival akhir pekan di musim panas. Demi bisa berjoget dan berkumpul dengan para penggemar schlager lainnya, para fans ini memakai kostum warna-warni seperti orang berkarnaval. Tahun ini, tercatat setidaknya sebanyak 300.000 orang turut merayakan pesta musik rakyat ini.
schlager fans yang siap menggoyang Hamburg sedang berkumpul di stasiun kereta utama (hbf). Mereka berangkat sendiri-sendiri ke sebuah tempat yang telah ditentukan, misalnya jalanan penuh dosa Reeperbahn atau stadion St. Pauli. |
lihatlah dengan PD nya pria ini memakai wig mencolok. Kalau tak ada acara schlagermove, dia pasti dianggap banci keliling deh 😀 |
Di mana schlagermove diadakan?
Schlagermove diadakan di banyak kota di Jerman. Mengingat begitu banyak penggemar musik Schlager, banyak juga yang berinisiativ mengadakan festival musik ini. Di Hamburg sendiri, tiap tahunnya selalu ada schlagermove. Tahun 2017 ini, diadakan di Heiligengeistfeld dekat stadion St. Pauli.
Apakah semua suka festival musik rakyat ini diadakan?
Apakah semua suka ketika konser dangdut digelar? Jawabannya sama dengan pertanyaan ini. Tentu saja tidak semua suka festival warna-warni musik rakyat ini. Tahun ini contohnya, seperti dilansir di sebuah majalah online, spiegel.de, banyak warga St. Pauli muak akan hingar bingar yang terjadi (lagi) di daerah sekitar tempat tinggal mereka. Lebih-lebih setelah kejadian demo KTT G20 belum lama ini.
Baca juga: Demo KTT G20 dan Kapitalisme
Meskipun demikian, festival musik schlager yang kali ini diberi tema: Ein Festival der Liebe (sebuah festival Cinta) berjalan dengan meriah dan tetap heboh seperti tahun-tahun sebelumnya.
Apa yang dilakukan orang-orang di festival ini?
Menari, menyanyi, berdansa, dan yang paling umum adalah mabok, pesta bir di siang bolong. Begitu masuk ke area festival, bau bir campur keringat orang lalu lalang yang kelelahan karena menari akan segera tercium.
ini tempat DJ yang mengatur musik. Selain di tempat ini, musik-musik yang semua berjenis schlager juga diputar di bus-bus, seperti gambar di bawah ini: |
bus-bus yang dihiasi balon bernuansa cinta ini keliling area pelan pelan sambil diiringi orang-orang yang berjoget mengikuti irama schlager yang diputar |
para wanita yang memakai kostum warna-warni seragam minum bersama. Untungnya cuaca sedang bagus-bagusnya, kalau tidak, acara schlager di kota hujan Hamburg bisa berantakan |
aku ikut berjoget di tengah-tengah orang Jerman. Setelah menari, mereka menyalamiku, bahkan ada yang meminta foto denganku, katanya aku berani dan lucu. 😀 |
Kedai-kedai makanan juga tersedia |
Terutama orang-orang separuh baya yang sangat menggemari musik schlager. Mereka ikut berpesta dan berkostum warna-warni seperti di gambar ini. Niat banget ya? 😀 |
Sekian artikel singkat tentang schlagermove tahun ini. Semoga menambah informasi tentang Hamburg dan Jerman.
hahaha, warna warni pakaiannya mbak. gimana mau cari orang ya, kalau uda ditengah tengah lautan warna warni itu -_-
eh kok dominan pink ya mbak, apa mataku aja haha
ayo mbak digoyang…. hihihi heboh banget itu
Aku baru tahu Schlagermove 😀 OMG musim panas mabok di siang bolong bgm rasanya, apa ga kepanasan ya haha.